cvnumas

 Antasan Bondan (2003). Antasan Bondan menghubungkan bagian alur sungai Martapura selepas kawasan basirih dengan bagian alur sungai martapura kawasan mantuil ke hilir

 Antasan Kuin (2003). Antasan kuin menghubung alur sungai martapura pasar lama dengan sungai kuin, anak sungai barito. Jembatan yang tampak itu salah jembatan lama di banjarmasin. Orang dahulu menyebutnya jembatan "ringkapan". Jadi disebut begitu karena kalau kapal lewat lantai jembatan bisa di buka/diangkat.

 Pemukiman di Antasan Raden (2003). Antasan Raden menghubungkan bagian alur sungai Martapura di kawasan teluk tiram-banyiur

 Pemukiman di Antasan Pangambangan (2003). Antasan dibuat untuk memperpendek jarak tempuh. Antasan pangambangan menghubungkan bagian alur sungai Martapura kawasan Sungai lulut dengan kawasan Sungai Martapura Banua Anyar

Sungai Tiung (2003). Sungai Tiung Anak Sungai Martapura  

Muara Sungai Banyiur (2003). Sungai Banyiur anak Sungai Martapura 

 Sungai Banyiur (2003). Sungai Basirih anak Sungai Martapura...

 Sungai Pangeran (2003). Sungai Pangeran cabang Sungai Kuin

 Sungai Parigi Kecil (2003). Sungai Parigi Kecil anak Singai Barito

 Sungai Pekapuran (2003). Sungai Pekapuran, anak Sungai Martapura

Sungai Martapura kawasan Basirih-Mantuil (2003)

salah satu pemukiman di pinggiran Sungai Martapura, kawasan Sungai lulut seberang, Banjarmasin (2003). untuk ke kawasan ini harus menggunakan alat transportasi air. karena tidak bisa diakses lewat darat

sungai Kindaung (2002), cabang sungai kuin

alur Sungai Andai-Awang-Sungai Alalak (2002)

salah titik pemukiman di Sungai Andai, tahun 2002, posisinya terletak sebelum komplek pemukiman baru kalau kita memasuki Sungai Andai dari Sungai Martapura. Sungai Andai anak Sungai Martapura. warga di situ sudah menggunakan jalan darat karenanya rumah mereka tidak menghadap ke sungai...

Sungai Gampa (2002) Sungai Gampa anak Sungai Martapura. ini kawasan alurnya dekat muaranya. sedangkan pemukiman terletak di bagian pertengahan.

Salah satu titik pemukiman di sungai kuin kecil yang dekat dengan sungai barito pada tahun 2003. Sungai Kuin Kecil anak Sungai Barito. Selain lewat sungai barito, alur sungai kuin kecil bisa diakses lewat sungai halinau. Kini bisa diakses lewat jalan darat, jalan yang bersisian dengan sungai halinau  

(Koleksi pribadi)  

Oleh: Arif Rahman. Banjarmasin sering disebut “kota seribu sungai”. Itu tentu saja hanya perumpamaan. Untuk menggambarkan betapa mudahnya menemukan sungai di Banjarmasin. Pendeknya, kemana saja kita melangkah dalam kota Banjarmasin, hampir selalu menjumpai sungai. Sungai yang paling besar kita jumpai adalah sungai Barito. Lebarnya rata-rata 650 m. Kota Banjarmasin berada di pinggi sungai ini. Di seberangnya adalah  Tamban,salah satu kawasan Kabupaten Barito Kuala. Hulunya di pegunungan di kabupaten Murung Raya (Kalimantan Tengah) dan muaranya di. Perairan Tabunio atau Laut Jawa. Posisi Kota Banjarmasin di alur sungai barito termasuk dalam kawasan muara. Sungai besar kedua adalah Sungai Martapura. lebarnya rata-rata 150 m. mengalir berkelok-kelok membelah kota Banjarmasi. Berhulu di pegunungan di kabupaten Banjar dan bemuara di sungai Bariito wilayah Banjarmasin. Muara Sungai Martapura di Sungai Barito disebut Muara Mantuil. Posisi Kota Banjarmasin di alur Sungai Martapura berada di